Sabtu, 04 Januari 2020

My Biography

Perkenalkan nama Saya Galih Ridho Utomo, Saya adalah orang yang Malu dalam pergaulan akan tetapi Saya adalah tipe orang yang senang belajar suatu yang baru terutama dibidang Teknologi, Saya menyukai pelajaran Fisika yang membuat Saya senang mengerjakan suatu Hal aneh yang mereka hilang Saya adalah Manusia Arduino Karena Saya suka membuat robot yang bisa memudahkan orang lain bukan Hanya bisa berjalan akan tetapi bisa memberikan notification dalam suatu kesdaan yang berbahaya bagi pemilik nya. Mungkin kalian semua bilang Saya adalah orang cerdas akan tetapi Saya adalah orang bodoh sebab kenapa sebab Saya adalah orang yang berbeda dengan lainnya. Saya juga mempunyai masa Lalu yang kelam yaitu masa Lalu pada saat duduk di bangku SMP Saya suka membegal orang lain terutama begal truck Dan Saya juga mempunyai banyak teman yang membuat Saya senang bergaul bukan tanpa sebab Saya menjadi nakal akan tetapi itu semua musnah sebab kenapa sebab Ada seseorang yang baik Hari yang kemungkinan Saya menyukai orang tersebut, dia menyadarkan Saya dalam berbagau Hal yaitu Ayu Ningtyas dia adalah teman sekelas ku yang pintar dalam bidang menghafal Dan mengkritik seseorang. Karena dia Saya bisa menjadi sesuatu orang yang lebih baik kedepannya hingga saat ini.

Kamis, 23 November 2017

Teori atom Niels Bohr

model Bohr adalah model atom yang diperkenalkan oleh Niels Bohr pada 1913. Model ini menggambarkan atom sebagai sebuah inti kecil bermuatan positif yang dikelilingi oleh elektron yang bergerak dalam orbit sirkuler mengelilingi inti — mirip sistem tata surya, tetapi peran gaya gravitasi digantikan oleh gaya elektrostatik. Model ini adalah pengembangan dari model puding prem (1904), model Saturnian (1904), dan model Rutherford (1911). Karena model Bohr adalah pengembangan dari model Rutherford, banyak sumber mengkombinasikan kedua nama dalam penyebutannya menjadi model Rutherford-Bohr. Seperti sudah diketahui sebelumnya, Rutherford mengemukakan teori atom Rutherford berdasarkan percobaan hamburan sinar alfa oleh partikel emas yang dilakukannya.

Kunci sukses model ini adalah dalam menjelaskan formula Rydberg mengenai garis-garis emisi spektral atom hidrogen; walaupun formula Rydberg sudah dikenal secara eksperimental, tetapi tidak pernah mendapatkan landasan teoretis sebelum model Bohr diperkenalkan. Tidak hanya karena model Bohr menjelaskan alasan untuk struktur formula Rydberg, ia juga memberikan justifikasi hasil empirisnya dalam hal suku-suku konstanta fisika fundamental.

Model Bohr adalah sebuah model primitif mengenai atom hidrogen. Sebagai sebuah teori, model Bohr dapat dianggap sebagai sebuah pendekatan orde pertama dari atom hidrogen menggunakan mekanika kuantumyang lebih umum dan akurat, dan dengan demikian dapat dianggap sebagai model yang telah usang. Namun, karena kesederhanaannya, dan hasil yang tepat untuk sebuah sistem tertentu, model Bohr tetap diajarkan sebagai pengenalan pada mekanika kuantum.